Antarajabar.com - Direktur Utama PT Bandarudara Internasional Jawa Barat menyatakan progres pembangunan sisi udara dan darat bandara yang terletak di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, telah mencapai 32 persen.
"Progres total keseluruhan pembangunan Bandara Kertajati mencapai 32 persen. Sisi udara paling banyak 70 persen meliputi runway dan taxi way. Kemudian progres terminal utamanya sudah 20 persen," kata Dirut PT BIJB Virda Dimas Ekaputra di Kabupaten Majalengka, Jumat.
Ia menuturkan salah satu kendala yang dihadapi dalam pembangunan Bandara Kertajati ialah faktor cuaca. "Kendala paling cuaca karena hujan tiap hari. Tapi masih bisa dikendalikan. Secara umum deviasi nol masih dalam on track," kata Virda.
Dia menjelaskan pembangunan sisi darat Bandara Kertajati dibagi menjadi tiga paket yakni paket pertama yang dikerja samakan dengan PT Adhi Karya, membangun infrastruktur seperti, akses jalan, drainase, dan parkir kendaraan yang progres pembangunannya mencapai 64,2 persen.
"Untuk paket kedua, BIJB membangun terminal utama penumpang dengan luas 121.100 meter persegi tapi, untuk tahap awal pengoperasiannya, BIJB akan membangun terminal penumpang seluas 96.000 meter persegi," kata dia.
Sementara itu, lanjut Virda, untuk paket tiga yakni PT Waskita yang ditunjuk atau diipercaya untuk mengerjakan sarana penunjang lainnya seperti pembangunan terminal cargo Bandara Kertajati.
Lebih lanjut ia mengatakan saat ini banyak maskapai dari sejumlah negara direct flight menuju Jawa Barat melalui Bandara Kertajati seperti dari Chengdu, Ibu Kota provinsi Sichuan, China.
"Direct flight banyak yang minta karena belum terlayani. Domestic flight hanya di Soekarno Hatta saja," kata dia.
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher enambahkan masalah pembebasan lahan yang sempat melakukan penolakan sebelumnya sudah dapat diatasi sehingga dari 1.800 hektare yang dibutuhkan dapat kembali dilanjutkan pembebasannya.
Menurut dia, hingga aat ini pembebasan lahan Bandara Kertajati sudah mencapai 1.000 hektare.
"Alhamdulilah sudah selesei. Kemarin mendengar informasi tentang Kelurahan Sukamulya Alhamdulillah pak Kadesnya juga datang tidak ada masalah sehingga pembebasan lahan akan dilanjutkan," kata dia.
Pembangunan Bandara Kertajati Capai 32 Persen
Jumat, 24 Februari 2017 18:51 WIB